x

AS Prihatin terhadap Tewasnya 10 Warga Palestina, Akibat Serangan Israel di Tepi Barat

2 minutes reading
Thursday, 23 Feb 2023 03:55 0 112 Iki

BICARAINDONESIA-Jakarta : Tembakan dilepas oleh pasukan Israel di Tepi Barat, akibatnya 10 warga Palestina tewas. Pemerintah Amerika Serikat (AS) menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden tersebut.

Dikutip dari AFP, Kamis (23/2/2022), Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price mengatakan bahwa operasi “kontraterorisme” Pasukan Pertahanan Israel telah membunuh dan melukai manusia. Baik militan, maupun warga sipil. Juga menyebabkan lebih dari 100 orang terluka.

“Amerika Serikat sangat prihatin dengan tingkat kekerasan di Israel dan Tepi Barat hari ini,” kata Price kepada media.

“Kami menyadari, masalah keamanan yang sangat nyata yang dihadapi Israel. Pada saat yang sama, kami sangat prihatin dengan banyaknya korban luka dan hilangnya nyawa warga sipil,” ujarnya.

Price mengatakan, para pejabat AS tengah melakukan kontak langsung dengan kedua belah pihak. Serta dengan negara-negara lain di kawasan itundan mendorong Israel-Palestina untuk meredakan ketegangan.

“Pada akhirnya, pesan kami—dan pesan yang didengar kedua belah pihak dari negar-negara di kawasan ini—adalah kewajiban mereka untuk tidak hanya menghindari langkah-langkah yang hanya memperburuk ketegangan atau mengobarkan ketegangan. Namun, untuk benar-benar mengambil langkah-langkah yang mengurangi ketegangan,” tutur Price.

Lebih lanjut, Price menyebut, perluasan permukiman Israel yang kontroversial di wilayah Palestina sebagai “hambatan bagi perdamaian yang merusak kelayakan geografis dari solusi dua negara”. Dia juga menyebut, penghancuran rumah-rumah warga Palestina dan perluasan permukiman sebagai langkah sepihak “yang hanya akan memperburuk ketegangan”.

Kementerian Kesehatan Palestina menyebut, 10 warga Palestina tewas ditembak tentara Israel di Kota Nablus, Tepi Barat, Rabu (22/2/2023). Pejabat tinggi Palestina, Hussein Al Sheikh mengecam serangan tersebut. Ia menganggap serangan itu sebagai pembantaian dan menyerukan perlindungan internasional untuk rakyat Palestina.

Korban tewas itu sama dengan serangan tentara Israel bulan lalu di Jenin, operasi paling mematikan di Tepi Barat, setidaknya sejak tahun 2005.

Militer Israel mengatakan, serangan itu menargetkan tersangka militan di sebuah apartemen persembunyian yang dituduh melakukan penembakan di Tepi Barat.

Editor: Rizki Audina/*

LAINNYA
x