Kantor Milik PDIP di Medan Dirusak Pengunjukrasa
Kantor milik PDIP di Jl. Raden Saleh, Medan yang dirusak pengunjukrasa yang menolak Omnibus Law Cipta Kerja/foto : dis BICARAINDONESIA-Medan : Tidak hanya terlibat bentrok dengan aparat kepolisian, massa gabungan mahasiswa, buruh dan masyarakat umum, juga tampak bertindak brutal dalam aksi menolak UU Cipta Kerja di Medan, Kamis (8/10/2020).
Kantor milik PDI Perjuangan di Jl. Raden Saleh No 51 Medan, juga turut menjadi sasaran amuk massa yang nyaris tak terkendali.
Pantauan di lapangan, kantor berbentuk rumah toko (ruko) berlantai 3 itu tampak hancur. Bagian kaca di lantas atas juga pecah dilempari batu oleh massa.
Selain itu, logo banteng di Kantor Bersama Badan Partai meliputi Badiklat, Balitbang, BP Pemilu, BSPN, Baguna, BBHA, BPEK, BKN merangkap Kantor DPD Banteng Muda Indonesia Sumut dan Rumah Besar Kaum Nasionalis DPD PDI Perjuangan itu, yang berada persis di tepi jalan raya juga dirusak.
“Wah tadi ratusan orang yang nendangi dan melempari kantor itu,” ungkap Sarif, penarik becak motor yang biasa mangkal di lokasi kantor.
Tidak itu saja, baliho besar bergambar Presiden Soekarno dan Ketua Umum PDIP Soekarno Putri juga jebol setelah turut menjadi sasaran pelemparan.
Sementara, massa akhirnya membubarkan diri dari lokasi, setelah pasukan Sabhara Polda Sumut yang turut membawa kendaraan taktis water canon, menerobos masuk ke lokasi yang sempat diblokade demonstran.
Penulis : Budi
Editor : Yudis
Related posts
 |
__ |  |
No Comments