Liga Champions : Anfield ‘Banjir’ Gol, Liverpool Tantang Villareal di Semifinal
Soccer Football – Champions League – Quarter Final – Second Leg – Liverpool v Benfica – Anfield, Liverpool, Britain – April 13, 2022 Benfica’s Jan Vertonghen in action with Liverpool’s Luis Diaz REUTERS/Phil Noble BICARAINDONESIA-Liverpool : Karena terlalu banyak membuang peluang setelah unggul tiga gol, Benfica akhirmya berhasil menahan imbang Liverpool dengan skor imbang 3-3. Tapi, hasil ini cukup mengantarkan ‘The Reds’ ke semifinal Liga Champions.
Bermodalkan hasil 3-1 pekan lalu, membuat Liverpool berupaya untuk menekan pertahanan Benfica sedari awal.
Mengandalkan Luis Diaz, Roberto Firmino, dan Diogo Jota, Liverpool coba menciptakan peluang demi peluang tapi belum bisa dikonversi menjadi gol.
Di menit ke-13, Benfica punya peluang ketika Alisson gagal mengamankan bola crossing dengan baik dan jatuh di kaki Everton. Sepakan keras dilepaskan tapi masih melayang.
Liverpool akhirnya memimpin di menit ke-21 saat Konate menanduk bola sepak pojok Kostas Tsimikas untuk menjebol jala Benfica di pojok kiri gawang.
Empat menit kemudian giliran Diaz menguji ketangguhan Benfica lewat tembakan keras di kotak penalti, namun Odisseas Vlachodimos menepisnya.
Pada menit ke-32, Benfica menyamakan skor 1-1 saat Goncalo Ramos menerima umpan terobosan Diogo Goncalves. Dengan dingin Ramos yang lolos dari jebakan offside mampu menalukkan Alisson dari jarak dekat.
Wasit sempat menengok VAR sebelum gol disahkan karena bola ternyata mengenai kaki James Milner, sehingga Ramos dinyatakan onside.
Grimaldo melakukan penyelamatan gemilang ketika menghalau bola sepakan Diaz di garis gawang, yang berasal dari crossing Firmino.
Naby Keita merangsek hingga area 16 meter Benfica dan melepaskan sepakan keras di menit ke-45, tapi masih melebar. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Masuk di babak kedua, Liverpool langsung mengambil inisiatif serangan untuk menciptakan gol secepatnya. Pada menit ke-55, Firmino mengembalikan keunggulan tuan rumah.
Diawali bola sapuan yang jatuh ke jalur Diogo Jota yang langsung mengopernya ke depan gawang. Firmino yang lolos dari jebakan offside dengan mudah mencocor bola di depan gawang.
Firmino, Penyerang asal Brasil itu menjauhkan keunggulan Liverpool jadi 3-1 pada menit ke-65. Dari sepakan bebas Tsimikas, bola mengarah ke depan gawang dan Firmino sambil melompat menendangnya ke gawang.
Setelah unggul dua gol, Liverpool sedikit menurunkan tempo permainan dan membuat Benfica bisa bangkit. Hasilnya tim tamu membuat gol keduanya di menit ke-73.
Roman Yaremchuk lolos dari perangkap offside saat mengejar umpan terobosan Grimaldo, sebelum mengecoh Alisson dan menggulirkan bola ke gawang kosong.
Benfica bikin gol lagi untuk membuat skor 3-3 di menit ke-82. Lagi-lagi jebakan offside Liverpool yang gagal membuat pemain Benfica berada bebas di pertahanan.
Kali ini Nunez yang menerima umpan terobosan Joao Mario dan menaklukkan Alisson dengan sepakan ke tiang jauh.
Dengan hanya tertinggal dua gol lagi dalam agregat total, Benfica bersemangat untuk mencari gol dan menekan Liverpool. Tapi, Liverpool coba memperlambat tempo permainan.
Benfica sempat bikin gol lagi lewat Nunez di masa injury time tapi dianulir karena terjebak offside. Skor 3-3 bertahan hingga laga usai dan Liverpool berhak melaju ke semifinal Liga Champions.
Susunan pemain :
Liverpool : Alisson (kiper) Joe Gomez, Ibrahima Konate, Joel Matip, Konstantinos Tsimikas, Naby Keita, James Milner (Thiago 58′), Jordan Henderson (Fabinho 58′), Diogo Jota (Mohamed Salah 57′), Roberto Firmino, Luis Diaz (Sadio Mane 66′).
Benfica : Odisseas Vlachodimos (kiper) Gilberto, Nicolas Otamendi, Jan Vertonghen, Alejandro Grimaldo, Julian Weigl, Adel Taarabt (Joao Mario 66′), Diogo Goncalves (Roman Yaremchuk 45′), Goncalo Ramos, Everton; Darwin Nunez.
Penulis / Editor : Amri
Related posts
 |
__ |  |
No Comments