x

Pasca Perselisihan Dengan Wartawan di Batubara, Ipda Bimo Setiadi Akhirnya Maaf

3 minutes reading
Saturday, 26 Feb 2022 06:22 0 491 admin

BICARAINDONESIA-Batubara : Setelah menjadi tranding topic di media, Ipda Ramadhani Bimo Setiadi, STr. K, akhirnya menyampaikan permintaan maaf terkait makiannya terhadap salah seorang wartawan Mitra Polres Batubara, Fadli Pelka.

Pernyataan maaf tersebut langsung disaksikan Kapolres AKBP Jose Fernandes, di ruang kerja Kapolres Batubara, Jalan Perintis Kemerdekaan, Lima Puluh, Kabupaten Batubara. Jum’at, 25 Februari 2022 kemarin.

Tak sebatas pernyataan lisan, Ipda Bimo juga menandatangani surat pernyataan permohonan maaf diatas materai.

“Saya atas nama Ipda Ramadhani Bimo Setiadi, mohon maaf atas sikap saya yang telah mengucapkan kata – kata yang tidak pantas terhadap Fadli Pelka. Permohonan maaf saya juga kepada rekan-rekan wartawan yang ada, khususnya di Batubara,” ucap Bimo.

Sebelumnya Kapolres Batubara, AKBP Jose Fernandes, SIK, juga terlebih dahulu mengucapkan permohonan maaf kepada perwakilan wartawan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Warung Apresiasi Pers (Wappers) Batubara.

“Walaupun terjadinya kesalah pahaman antara Perwira Polres Batubara dengan wartawan, sebelum saya menjabat, tidak ada salahnya saya minta maaf, atas kesilapan yang telah terjadi. Minta maaf bagi saya bukanlah hal yang memalukan, Bimo juga harus minta maaf, dan jangan sampai terulang lagi,” ujar Kapolres

Jose juga mengatakan, wartawan adalah mitranya Kepolisian, media dan polisi itu harus bersinergi, sebagus apapun prestasi yang diukir oleh petugas kepolisian dalam hal menindak pelaku kejahatan. Tanpa ada publikasi dan pencerahan yang ditulis oleh wartawan, pesan – pesan yang sifatnya edukasi tidak akan sampai kemasyarakat.

“Saya ingin kalau selama ini hubungan wartawan dengan Polres Batubara sudah baik, ini harus kita lanjutkan dan ditingkatkan,” harap AKBP Jose Fernandes.

Sementara, Ketua PWI Batubara, Alpian, S.Sos.I, MHI, sangat mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Batubara, yang telah memfasilitasi, mempertemukan Wartawan MNC TV, Fadli Pelka dengan Ipda Bimo.

“Saya sangat terharu ketika melihat mereka saling memaafkan, semoga pernyataan maaf dengan tulus ikhlas, akan menjadi satu ikatan kekeluargaan yang kuat, antara Fadli Pelka dan Ipda Bimo,” ujar Alpian.

Setiap manusia tak luput dari kesalahan, pasca terjadi kesalahpahaman kemaren kita ambil hikmahnya.

Kasatresnarkoba Polres Batubara, AKP Sastrawan Tarigan, didampingi KBO Narkoba, AKP Yahman, Kasubag Humas, Iptu Ahmad Fahmi juga mengucapkan permohonan maaf kepada Fadli Pelka dan seluruh wartawan.

“Kesalahpahaman yang terjadi antar Perwira Satnarkoba Polres Batubara dengan Wartawan, saya mohon maaf. ipda Bimo kemarin adalah personil Satnarkoba, anggota saya, kesilapan Bimo juga menjadi tanggung jawab saya, artinya saya tidak mampu memimpin dan mengarahkan anggota agar tetap menjalin hubungan baik dengan rekan pers,” ucap Kasat.

Fadli Pelka juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Batu Bara, yang mau turun tangan langsung memediasi perselisihan antara Bimo dengan wartawan.

“Terima kasih kepada Kapolres, Kasaresnarkoba, KBO, dan seluruh rekan – rekan wartawan. Saya juga mohon maaf, dan saya menganggap tidak ada permasalahan lagi,” ungkap Pelka.

Usai penandatangan pernyataan maaf dari kedua belah pihak, Kapolres Batubara dan perwakilan wartawan PWI dan Wappers saling berjabat tangan dan melakukan foto bersama.

Editor : Teuku/*

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x