x

Pasca Tragedi Kanjuruhan yang Tewaskan 127 Orang, Polisi Lakukan Sterilisasi Stadion

2 minutes reading
Sunday, 2 Oct 2022 00:25 0 181 admin

BICARAINDONESIA-Jakarta : Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang menyisakan duka mendalam bagi dunia sepakbola. Sebanyak 127 orang dinyatakan meninggal dunia oleh polisi usai laga Arema FC melawan Persebaya pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Irjen Nico Afinta mengkonfirmasi kabar tersebut di Polres Malang pada Ahad, 2 Oktober 2022 sekitar pukul 04.30 WIB.

Dikutip dari viva, Nico mengungkapkan, bahwa awalnya pertandingan berjalan lancar hingga peluit panjang dibunyikan. Tetapi usai laga terjadi kekecewaan dari suporter. Penyebabnya rekor 23 tahun tidak pernah kalah dari Persebaya pecah.

“Suporter turun untuk menanyakan ke pemain kenapa kalah. Polisi petugas keamanan melakukan upaya pencegahan hingga menembakan gas air mata karena sudah menyerang polisi. Kemudian mereka lari ke tribun 12 dan disana mereka kekurangan oksigen hingga dievakuasi medis,” tutur Nico.

Nico mewakili Polri dan petugas keamanan mengucapkan belasungkawa atas tragedi ini. Dia kini memerintahkan seluruh anggota Polri untuk melakukan sterilisasi di area stadion agar tidak ada korban yang tertinggal.

“Kami belasungkawa dan akan melakukan langkah terbaik bersama stakeholder. Kita lakukan cek lagi supaya tidak ada yang tertinggal di Stadion,” kata Nico.

Nico juga menjelaskan, dari 127 orang korban yang meninggal dunia, tercatat 2 dari polisi dan 125 dari Aremania dan Aremanita.

“34 meninggal di Stadion yang lain meninggal dunia di rumah sakit saat perawatan,” kata Nico.

Selain itu, dilaporkan sebanyak 13 kendaraan rusak. 10 mobil merupakan kendaraan dinas polisi. 3 merupakan mobil pribadi. “180 orang masih dalam proses perawatan masih dalam proses penyembuhan tim medis,” pungkas Nico.

Editor : Tyan/*

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x