Petahana Berpeluang Lawan Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2020 Kota Gunungsitoli
Pasangan petahana Lakhomizaro Zebua dan Sowa’a Laoli saat menggelar konferensi pers terkait persiapannya dalam Pilkada 2020 di Kota Gunungsitoli/foto : ega BICARAINDONESIA-Gunungsitoli : Delapan partai politik di Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, sudah mengeluarkan rekomendasi di Pilkada serentak yang akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang.
Dalam pesta demokrasi di satu-satunya kota di Kepulauan Nias itu, petahana sangat berpeluang bakal melawan kotak kosong.
Kemungkinan itu tidaklah berlebihan, mengingat Lakhomizaro Zebua dan Sowa’a Laoli telah mengantongi dukungan 8 partai diantaranya PDIP, Partai Golkar, Partai Perindo, PKPI, PAN, Partai Demokrat, Partai Hanura dan Partai Gerindra.
Bahkan posisi pasangan tersebut dinilai yang paling aman dibanding 4 daerah lain di Kepulauan Nias.
“Koalisi sudah 8 partai. Kalau representasi partai hari ini yang dapat 23 dari 25 kursi legislatif,” kata Lakhomizaro Zebua didampingi Sowaa Laoli, bersama para pimpinan Parpol saat menggelar konferensi pers di Posko Pemenangan Laso, Gunungsitoli, Rabu (19/8/2020).
Meski memprediksi ia akan melawan kotak kosong, Lakhomi tetap masih menunggu keputusan KPU yang akan menetapkan siapa yang bakal menjadi lawannya.
“Saya sampaikan bahwa kesepakatan partai bahwa tdk pernah terlintas soal kotak kosong. KPU nantinya yang akan menentukan siapa lawan kita,” tuturnya.
Dia menegaskan, dirinya yang didampingi Sowaa Laoli siap maju di Pilkada mendatang dan akan menjalani proses Pilkada walau harus melawan kotak kosong.
“Bagi kami partisipasi masyarakat sangat penting untuk datang ke TPS. Kotak kosong juga lawan dan ini malah berat dan tidak ringan. Yah, dari sisi marwah,” pungkasnya.
Untuk diketahui, pasangan Lakhomizaro Zebua dan Sowaa Laoli merupakan Walikota dan Wakil Walikota yang saat ini memimpin pemerintahan di Kota Gunungsitoli.
Penulis : Ega
Editor : Yudis
No Comments