x

Polda Riau Sita Senpi dari Kasus Perampokan ATM yang Libatkan Oknum TNI

2 minutes reading
Thursday, 16 Mar 2023 07:00 0 134 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Pekanbaru : Polda Riau angkat bicara terkait kasus perampokan ATM di Pekanbaru yang melibatkan dua oknum TNI. Selain tiga pelaku dan dua oknum TNI, polisi menyebut turut menyita sepucuk senjata api.

“Berdasarkan hasil penyelidikan kami berhasil mengungkap pelakunya berjumlah lima orang. Di antaranya kami lakukan penangkapan di Jawa Barat, Purwakarta dan satu pelaku di Pekanbaru,” ujar Wadir Reskrimum Polda Riau Sunhot P Silalahi, Kamis (16/3/2023).

Adapun kelima pelaku, yakni YP, WS, AW, E, dan A. Dari mereka polisi juga menyita mobil dan sepeda motor. Termasuk senjata api yang digunakan dalam aksinya yang terekam CCTV.

“Barang bukti yang sudah kita sita yaitu satu mobil Avanza warna hitam, kemudian sepeda motor Vixion putih. Dari tangan pelaku kami menyita satu senjata api jenis makarov, dengan beberapa butir amunisi dari pelaku,” ungkap dia.

Bahkan uang hasil perampokan juga turut disita polisi. Hanya saja untuk nominalnya hanya Rp 300 ribu-3 juta.

“Kemudian uang ada dari berbagai macam, ada Rp 3 juta, Rp 300 ribu. Kami juga menyita palu atau martil yang digunakan pelaku,” kata Silalahi.

Atas perbuatannya, tiga pelaku yang tercatat sebagai warga sipil ditangani di Polda Riau. Sementara untuk dua prajurit TNI aktif, yaitu Sertu E dan Serma A ditangani di Pomdam dan telah ditetapkan tersangka.

“Dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan. Ancaman hukumannya 12 tahun penjara,” kata Wadir.

Sebelumnya perampok bersenjata api menembak petugas pengisian uang ATM di Pekanbaru, Riau. Selain menembak petugas, pelaku juga menggasak uang tunai sekitar Rp 100 juta.

Insiden itu terjadi pada Minggu (6/3) sekitar pukul 06.50 WIB di Jalan Tanjung Datuk Pekanbaru. Di mana saat kejadian tiga petugas sedang berada di ATM untuk mengisi uang.

Tak lama, datang tiga pria tidak dikenal ke ATM tersebut. Satu di antaranya berpura-pura hendak mengambil uang di ATM yang sedang diisi.

Seorang petugas pun minta pelaku untuk menunggu karena sedang dalam proses pengisian uang. Tiba-tiba pelaku langsung mengeluarkan senjata api dan menembak petugas, atas nama Kurnia Ilahi (22).

LAINNYA
x