Air Bersih Layak Minum, Dirindukan Warga Beras Basah Langkat
Warga Kel. Beras Basah, Langkat terlihat berusaha memenuhi kebutuhan air bersih/foto : ist BICARAINDONESIA-Pangkalan Susu : Kurang tersesianya air bersih, ternyata masih menjadi masalah klasik yang terus dihadapi sejumlah wilayah di tanah air.
Salah satunya yang kini dihadapi warga Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Permukiman yang berada di kawasan tepian negeri yang berdekatan dengan bibir pantai, ternyata bukan menjadi sebuah jaminan akan kebutuhan air bersih terpenuhi di kawasan itu.
Sebaliknya, berbagai macam kisah, dari air yang tercemar, air yang sedikit didapat, air yang jauh jangkauannya, hingga air yang berubah rasa, menjadi problema masyarakat pesisir pada umumnya seperti Beras Basah.
Tantangan besar itu pula yang kini dihadapi Zulkarnain selaku Lurah Beras Basah. Ia harus memutar otak agar kebutuhan air bersih bagi
2320 KK penduduknya, bisa terpenuhi secara teratur sebagaimana mestinya.
“Beberapa tahun yang lalu kita pernah ajukan bantuan Sumur Bor untuk masyarakat Beras Basah kepada pihak PLTU yang ada di Pangkalansusu ini, namun dari 2 yang kita ajukan baru 1 titik lokasi yang direalisasikan, hingga saat ini. Satu titik yang belum terealisasi berada di Lingkungan VII. Yang mana warga di lingkungan ini masih menggunakan jasa penjual air bersih per jerigen untuk kebutuhan konsumsi air minum dan memasak,” ujar Lurah yang pernah mendapat penghargaan Bintang Jasa Karya Setya dari Presiden RI Ir. Joko Widodo.
Atas dasar laporan dari Relawan Masyarakat Relawan Indonesia dan Komunitas yang ada di Kab.Langkat, tim Aksi Cepat Tanggap Kota Medan pun melakukan assessment ke Beras Basah dan menemui Zulkarnain selaku Kepala Pemerintahan Kelurahan di Beras Basah. Bersamanya Tim MRI ACT menyisiri beberapa lorong dan lingkungan warga yang ada di Beras Basah.
Di Lingkungan VII tim ACT dan Lurah bertemu dengan Hasan, sesepuh dan juga mantan kepala Lingkungan di Beras Basah. Ternyaya dia yang kemarin mengajukan titik lokasi rencana pembangunan sumur air bersih bantuan PLTU beberapa tahun lalu.
Agar pembangunan sumur air bersih di lingkungannya segera terealisasi, Hasan pun bersedia dan mengikhlaskan agar lahan milikinya yang berada disisi kanan rumahnya di wakafkannya demi kemaslahatan masyarakat disekitarnya.
“Bersama ACT Medan, semoga apa yang menjadi impian warga Lingkungan VII Kelurahan Beras Basah, Pangkalansusu mendapatkan sumur air bersih yang layak minum dapat terwujud,” ucap Hasan.
“Atas aspirasi itu pula, ACT akan berupaya menggerakkan hati para Dermawan Indonesia melalui campaign program di sosial media dan beberapa crowdfunding yang menjadi pihak ketiga dalam kegiatan ini,” timpal Ilham selaku tim Program ACT Medan.
Dia juha berharap agar gerakan mampu mengajak para Dermawan berdonasi untuk mewujudkan berdirinya sumur air bersih untuk masyarakat Beras Basah ini.
Editor : Teuku/ril
Related posts
 |
__ |  |
No Comments