BICARAINDONESIA-Labuhanbatu:
Seorang warga Dusun Malaka, Desa Tanjung Siram, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara berinisial SA, ditemukan tewas gantung diri di dekat sumur di kawasan Dusun Harapan, Desa Kampung Dalam, Senin (14/7/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.
Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, aksi gantung diri pria 33 tahun itu pertama kali diketahui istrinya, DA (29), yang saat mencari keberadaan korban ke seputaran lingkungan tempat tinggal mereka,
Sontak sang istri histeris melihat korban telah tergantung di dahan pohon waru menggunakan tali nilon putih. Jeritan itu seketika membuat geger masyarakat sekitar dan langsung berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian.
Tak lama kemudian, Kapolsek Bilah Hulu AKP R Sinulingga bersama Kanitreskrim Ipda Andi Pasaribu dan personel beserta tim medis dari Puskesmas Lingga Tiga yang menerima laporan, langsung turun ke lokasi.
Setelah dilakukan olah TKP, pihak keluarga menolak autopsi dan menyatakan menerima kejadian tersebut sebagai musibah. Alasannya, menurut keterangan keluarga, korban mengalami depresi akibat penyakit kronis asam lambung.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Choky Sentosa Meliala melalui Kasubsi PIDM Sihumas Iptu Arwin kepada wartawan mengatakan, dengan adanya kejadian tersebut Pihak Polres hanya bisa mengucapkan belasungkawa seraya berpesan terhadap masyarakat bila mengetahui sanak famili yang melihat tanda-tanda depresi agar secepatnya membawa rumah sakit.
“Kami turut berduka cita atas peristiwa ini. Kami imbau masyarakat lebih peduli terhadap kondisi mental keluarga dan segera mencari bantuan jika melihat tanda-tanda depresi,” imbaunya.
Pihak kepolisian juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kepedulian sosial dan mencegah terjadinya kasus serupa di kemudian hari. (Aji/Rz)