x

Lagi-lagi Mayat Korban Pembunuhan Dibuang ke Sungai, PR Polresta Deliserdang Numpuk

2 minutes reading
Monday, 24 Aug 2020 00:04 0 202 admin

BICARAINDONESIA-Deliserdang : Wilayah hukum Polresta Deliserdang dalam 2 bulan terakhir sepertinya menjadi sasaran pembuangan mayat korban pembunuhan.

Misalnya kasus pembunuhan yang mayatnya dibuang di Sungai Lau Buangan, Desa Kuta Bayu, Kec. Gunung Meriah, pada 16 Juni 2020 lalu. Teranyar kasus pembunuhan sadis terhadap Nick Wilson (13), siswa kelas II Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Galang, warga Desa Ujung Rambe, Kec. Bangun Purba, yang jasadnya ditemukan dalam karung di Sungai Permina, Desa Sei Merah, Kecamatan Tanjungmorawa, Deliserdang, Rabu, 19 Agustus 2020 lalu.

Kini, ditengah konsentrasi Polresta Deliserdang dalam mengusut ‘Pekerjaan Rumah (PR)’ berat itu, lagi-lagi mayat yang diduga korban pembunuhan ditemukan mengapung di aliran Sungai Belumai, Dusun 5, Simpang Papan, Desa Talapeta, Kec. STM Hilir pada Minggu siang (23/8/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

Indikasi kematian tak wajar yang dialami pria tanpa identitas itu semakin kuat, karena saat diidentifikasi, ditemukan luka robek di kepala dan dahi. Sedangkan di paha kanan, lutut sebelah kiri, serta pinggang kiri terdapat memar.

Kasatreskrim Polresta Deliserdang, Kompol Muhammad Firdaus turut mengakui dugaan itu.

“Benar, mayat pria kembali ditemukan. Jenazah yang belum diketahui indetitasnya ini merupakan korban pembunuhan,” tulis Firdaus dalam pesan whatsapp kepada wartawan, Minggu malam (23/8/2020).

Ia juga menjelaskan, jenazah Mr X tersebut pertama kali diketahui anak-anak yang sedang bermain dan mandi-mandi di sekitaran lokasi penemuan.

“Saksi (Rehulina Br Ginting) bersama temannya yang melihat ada sesosok mayat langsung turun ke Sungai aliran Belumai. Saat ditemukan, jenazah dalam posisi tersangkut di batu dalam keadaan telungkup,” jelas mantan Kanit Ekonomi Polrestabes Medan ini.

Setelah itu, lanjutnya, Rehulina dan kawan-kawannya memberitahukan temuan itu kepada Kepala Desa (Kades) Talapeta, Manase Barus.

“Kades yang menerima informasi tersebut tiba di lokasi kejadian. Setelah dicek, ternyata benar ada mayat pria. Selanjutnya, menghubungi Polsek Talun Kenas, yang tak berapa lama datang dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP),” sebut Firdaus.

Mantan Kanit Bunuh Culik (Buncil) Subdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut itu menerangkan mayat pria tanpa identitas itu diperkirakan berumur 38 tahun, mengenakan celana warna marron.

“Tim Inafis Polresta Deliserdang yang melakukan evakuasi menemukan ada luka robek di kepala serta sekujur tubuh memar. Jasadnya dibawa ke RS Bhayangkara, Medan. Untuk identitas, kami
masih lakukan penyelidikan lebih lanjut,” tandasnya.

Penulis : Budi
Editor : Yudis

 

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x