Mayat Mr X Membusuk di Dalam Sumur Tua Gegerkan Warga Rantau Selatan
Setelah memasang garis pembatas (police line), pihak kepolisian dibantu BPBD Labuhanbatu mengevakuasi jenazah dari dalam sumur/foto : ist BICARAINDONESIA-Labuhanbatu : Penduduk yang bermukim di kawasan Jalan Adam Malik Jalan Baru By Pass, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, dibuat geger dengan ditemukannya sesosok mayat pria tanpa identitas alias Mr X yang sudah mulai membusuk di dalam sumur tua, Minggu sore (5/2/2023).
Ketika ditemukan, jasad yang mengenakan baju kaos hitam lengan panjang itu dalam posisi telungkup dan mengapung dengan tubuh yang membengkak dan dikerumuni lalat. Bau busuk juga mulai menyengat.
Mayat Mr x itu pertama kali ditemukan Andri Hidayat Hutabarat (35), yang tinggal hanya sekitar 10 meter dari lokasi penemuan.
Dijelaskan Andri, penemuan itu bermula dari rasa penasarannya yang mencium aroma busuk sejak 2 hari lalu. Bahkan hingga akhirnya ditemukan, bau itu semakin menyengat.
“Aroma busuk itu semakin menyengat ketika menuju sumur diseputaran rumah saya. Sambil menahan bau, saya memberanikan diri melihat ke dalam sumur, dan melihat sesosok mayat mengapung dengan kondisi telungkup,” terangnya bergidik.
Begitu mengetahui hal tersebut, ia langsung berlari memberitahukan kepada warga lain dan kepada pihak berwajib.
Terkait hal ini, Kapolres Labuhanbatu AKBP James H Hutajulu, SIK melalui Kasatreskrim AKP Rusdi Marzuki membenarkan adanya penemuan sesosok mayat pria tanpa identitas tersebut.
“Benar, ada sesosok mayat pria yang ditemukan warga, dan pihak kami masih melakukan penyelidikan,” Kata Rusdi Marzuki didampingi Kanit Pidum di lokasi penemuan mayat
Sementara itu, usai melakukan olah TKP, pihak kepolisian dibantu BPBD Labuhanbatu sambil menahan aroma bau busuk yang menyengat, akhirnya melakukan evakuasi dengan cara menarik mayat dari dalam sumur dengan menggunakan tali nilon. Dengan sabgat hati-hati, prosesi itu memakan waktu hampir 1 jam.
Selanjutnya jenazah dibawa ke rumah sakit umum untuk diotopsi.
Penulis : Aji S Harahap
Editor : Yudis
