Sambo Hadir di Rekonstruksi, Dulu Gagah Berbintang Dua, Sekarang Berbaju ‘Oranye’

BICARAINDONESIA-Jakarta : Seperti yang sudah dikabarkan sebelumnya, penyidik Timsus Polri turut menghadirkan Irjen Ferdy Sambo untuk mengikuti rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat di rumah pribadinya Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Dikutip dari detikcom, dalam proses rekonstruksi itu Sambo duduk di kursi yang di sebelahnya ada bendera hitam dengan logo bintang berwarna emas.

Read Also

1 month ago

Menag Atur Penggunaan Pengeras Suara saat Ramadan, Tarawih Dihimbau Pakai Speaker Dalam Masjid

136 Ika Lubis

Tak terlihat lagi gagahnya dia kala memegang tampuk pimpinan sebagai Kadiv Propam Polri dengan pangkat bintang dua. Sekarang ia terlihat tak berdaya dengan mengenakan baju tahanan berwarna oranye.

Rekonstruksi itu ditayangkan di YouTube Polri TV, Selasa (30/8/2022). Sambo tampak dengan tangan terikat tali ties berwarna putih.

Sambo tampak berada di sebuah ruangan yang memiliki jendela besar. Sambo duduk di kursi dengan tangan diletakkan di atas meja. Di belakang sebelah kiri Sambo tampak pataka atau bendera hitam dengan logo bintang berwarna emas.

Read Also

1 year ago

Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo, Polisi Sebut Bukan Teror

164 Ika Lubis

Pataka dengan logo bintang warna emas ini biasa ditemui di ruangan-ruangan perwira tinggi TNI-Polri. Untuk diketahui, sejak 2019 Sambo menjadi perwira tinggi Polri dengan pangkat Brigjen saat menjabat Dirtipidum Bareskrim. Setahun kemudian dia mendapatkan promosi naik menjadi Irjen saat menjabat Kadiv Propam.

Ferdy Sambo saat ini tengah mengajukan banding atas putusan Komite Kode Etik Polri yang memberhentikannya dengan tidak hormat.

Dalam ruangan itu Sambo didampingi oleh pengacara. Di ruangan yang sama juga ada seorang anggota Brimob.

Dalam rekonstruksi ini, semua tersangka dihadirkan ke lokasi rekonstruksi pembunuhan Brigadir J. Total ada 78 adegan yang akan digelar di rekonstruksi.

“Kegiatan yang di reka ulang meliputi peristiwa yang terjadi di rumah Magelang, rumah Saguling dan rumah Duren Tiga meliputi 78 adegan,” kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen H Andi Rian Djajadi kepada wartawan.

Berikut rincian ke-78 adegan tersebut:

– Di rumah Magelang sebanyak 16 adegan (meliputi peristiwa pada tanggal 4, 7 dan 8 Juli 2022)
– Di rumah Saguling sebanyak 35 adegan (meliputi peristiwa pada tanggal 8 Juli dan pasca pembunuhan Brigadir Yosua)
– Di rumah Kompleks Polri Duren Tiga sebanyak 27 adegan (peristiwa pembunuhan Brigadir Yosua).

Editor : Teuku/*