x

Sandiaga Uno Ungkap Alasan Konser Coldplay di Singapura Lebih lama dan Murah!

2 minutes reading
Tuesday, 20 Jun 2023 21:10 0 180 Iki

BICARAINDONESIA-Jakarta : Publik menyoroti banyaknya jadwal dan murahnya tiket konser Coldplay di Singapura. Mengapa hal itu bisa terjadi, ya?

Tingginya antusiasme penonton mendorong Coldplay untuk menambah waktu konser menjadi 6 hari. “Karena permintaan yang luar biasa, konser hari kelima di Singapore National Stadium akan berlangsung pada 30 Januari,” cuit Coldplay, Senin (19/6/2023).

Dengan demikian, Coldplay akan mengguncang Singapura pada 23, 24, 26, 27, 30, dan 31 Januari 2024. Sementara itu, Indonesia harus gigit jari karena hanya kedapatan jadwal satu hari, yakni pada 15 November 2023.

Padahal, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno sudah berulang kali mengupayakan adanya penambahan hari konser Coldplay di Indonesia. Namun, titik terang penambahan hari tersebut tak kunjung terlihat.

Sandiaga menjelaskan, salah satu faktor yang membedakan Singapura dan Indonesia terkait hari konser Coldplay adalah soal perizinan. Perizinan konser di dalam negeri, katanya, masih sulit.

“Salah satu yang menjadi alasan itu adalah perizinan. Maka, ini jadi bekal kita untuk meningkatkan percepatan dari proses perizinan yang sekarang sedang dikemas menggunakan digitalisasi,” ujar Sandiaga, Senin (19/6/2023).

Namun, Sandiaga mengungkapkan, sampai saat ini Kemenparekraf masih berusaha melakukan negosiasi agar konser Coldplay dapat diperpanjang di Indonesia. Hal tersebut terus diupayakan agar masyarakat dapat menikmati konser walau hanya di dalam negeri. Ia juga ingin mengurangi resiko banyak wisatawan yang pergi ke luar negeri.

“Singapura itu disampaikan perizinannya sangat cepat dan biayanya sangat murah. Akan tetapi, kita berharap bisa mengajukan satu hari lagi tambahan agar bisa dipenuhi. Agar berdampak tidak terlalu negatif untuk kunjungan wisatawan kita yang malah lebih banyak datang (berkunjung) ke luar negeri,” Sandiaga menjelaskan.

Selain itu, ia juga menjelaskan, alasan harga tiket konser Coldplay di Singapura bisa jauh lebih murah. Padahal, perekonomian Singapura lebih tinggi dari Indonesia.

Menurutnya, terdapat banyak variabel. Salah satunya adalah jumlah hari konser yang sangat berpengaruh terhadap biaya operasional. “Itu karena jumlah harinya banyak, 6 hari berturut-turut, sehingga secara unit biayanya bisa lebih rendah. Jadi, kita juga lihat di ekosistem kita. Bisa menurunkan (harga) konser tiket itu kalau salah satu variabelnya, jumlah konsernya bisa diperpanjang. Agar dari segi unit cost, sewa tempat, keamanan, dan lain sebagainya itu bisa diperkecil,” jelasnya.

Editor: Rizki Audina/*

LAINNYA
x