x

Soal Masyarakat Tak Nyaman Akibat PPKM Darurat, Begini Jawaban Tegas Kapolri

2 minutes reading
Sunday, 4 Jul 2021 13:27 0 116 admin

BICARAINDONESIA-Jakarta : Berbagai dampak dirasakan masyarakat pasca penetapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat. Bahan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo turut mengungkapkan, kebijakan yang berdampak kepada pembatasan aktivitas masyarakat, membuat masyarakat tidak nyaman.

Namun Sigit menjelaskan, upaya ini harus dilakukan demi mengurangi lonjakan kasus pandemi Covid-19 di Tanah Air. Seperti diketahui, data pemerintah menunjukan ada penambahan sebanyak 27.913 kasus baru Covid-19 hingga Sabtu, 3 Juli 2021 kemarin.

Dengan penambahan itu jumlah kasus Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 2.256.851 orang, terhitung sejak diumumkan pada 2 Maret 2020.

“Dengan semakin tingginya kasus Covid-19 maka kita melakukan pembatasan pergerakan orang. Memang tidak nyaman tapi ini semua untuk menjaga keselamatan rakyat sebagai hukum yang tertinggi. Karena itu masyarakat harus tetap di rumah,” kata Sigit saat meninjau posko PPKM di Kelurahan Jati Cempaka, Pondok Gede, Bekasi bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Minggu (4/7/2021).

Menurutnya, pengetatan PPKM darurat harus dibarengi dengan vaksinasi untuk herd imunitty. Karena itu, mantan Kabareskrim Polri ini meminta empat pilar untuk mengajak masyarakat agar datang ke tempat vaksin.

“Sosialisasikan kepada masyarakat agar mau datang ke gerai vaksin,” ungkap jenderal bintang empat itu.

Selain ke Bekasi, Panglima TNI dan Kapolri juga meninjau vaksinasi massal di JIEXPO Jakarta Utara dan Pondok Pesantren Al-Hamidi Cilangkap, Jakarta Timur.

Editor : Teuku/rilis

 

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x