Tekab Polsek Lubukpakam Amankan 2 Orang Penadah Hp Curian

BICARAINDONESIA-Deliserdang : Dua penadah hp merek Vivo tipe Y19 milik Ramses Rajagukguk (53), pegawai negeri sipil (PNS), warga Jalan Tomuan Lumban Ginabean, Lingkungan VII, Kelurahan Cemara, Kecamatan Lubukpakam Pekan, Kabupaten Deliserdang, dibekuk personel Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Lubukpakam.

Keduanya adalah Irpan Harahap (37), warga Jalan Makmur, No.123, Kelurahan Silalas, Kecamatan Medan Barat dan Andika Alfiansyah (17), warga Jalan Amal Luhur, Kecamatan Medan Helvetia.

Read Also

2 year ago

Usut Kematian Tahanan Narkoba di Polres Taput, Polda Sumut Bentuk Tim Gabungan

124 Ika Lubis

Kapolsek Lubukpakam, AKP Hendri Yanto kepada wartawan, Selasa (9/9/2020) menjelaskan bahwa, Sabtu (29/9/2020) lalu, sekira pukul 15.30 wib.

Korban mengecas hp nya di meja kasir tempat istrinya bekerja di Toko Rejeki, Jalan Tengku Raja Muda, Kelurahan Lubukpakam III, Kecamatan Lubukpakam.

Ponselnya ditinggal begitu saja. Berselang dua jam, korban terkejut karena ponselnya sudah raib diembat maling.

Read Also

3 year ago

Istri Cabut Laporan KDRT, Oknum Pengacara Dilepaskan Satreskrim Polresta Deliserdang

151 rizaldyk

Merasa tak terima kehilangan Hp, dia lantas melaporkan kejadian itu ke Polsek Lubukpakam dengan bukti lapor No. LP/84/VIII/2020/SU/RESTA DS/SEK Lubukpakam.
Dari laporan itu, Selasa (8/9/2020) pukul 11.30 wib.

Lalu polisi mencoba melacak keberadaan hp tersebut dengan IMEI 1 : 867355046587515, IMEI 2 : 867355046587507, sedang di sekitaran Jalan Skip, Kecamatan Medan Petisah.

Mulai menemukan titik terang, Polisi langsung meluncur ke lokasi, dan mendapati hp tersebut sedang dipegang Irpan Harahap. Saat diinterogasi polisi, Irpan mengaku dia mendapat hp tersebut dari Andika Alfiansyah.

Mendapatkan informasi dari Irpan, personel Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Lubukpakam, bergerak dan menangkap Andika.

Selanjutnya, kedua pelaku dan barang bukti diboyong ke Mapolsek Lubukpakam untuk diproses.

“Modusnya, membeli barang melalui aplikasi Facebook Group MarketPlace. Namun kedua tersangka, mengakui membeli barang (hp) itu bukan dari official market. Maka dari itu, kita sekarang masih melakukan pengembangan untuk mengejar pelaku lainnnya, yang mencuri hp korban,” terangnya.

Penulis : Budi
Editor : Amri