Tergerus Banjir, Jembatan Penghubung Desa Tanjung Aceh Tenggara Putus
Warga terlihat bergotong royong membangun jembatan darurat agar bisa di lalui pejalan kaki/foto : al BICARAINDONESIA-Aceh Tenggara : Oprit atau segmen jalan yang menghubungkan jalan raya dengan jembatan di Desa Tanjung, Kecamatan Darul Hasanah, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, terputus total akibat tergerus tingginya debit air sungai Kali Alas, Selasa Malam (1/11/2022).
Akibat terputusnya jembatan penghubung di Desa Tanjung, penghubung tiga kecamatan terancam terisolir. Apalagi jembatan tersebut merupakan satu-satunya akses penghubung yang bisa dilintasi untuk memperpendek jarah tempuh masyarakat.
Pantauan di lokasi, akibat situasi tersebut, di lokasi putusnya jembatan tampak banyak kendaraan harus mengantre panjang karena tidak bisa melintas. Bahkan aktivitas menyeberang bagi pejalan kaki turut terhambat.
Untuk mempermudah agar jembatan itu dapat dilalui oleh pejalan kaki, warga sekitar terlihat bergotong royong secara swadaya membangun jembatan darurat menggunakan kayu.
Salah seorang warga Desa Mamas bernama Pendi yang ditemui di lokasi perbaikan jembatan mengatakan, mereka berinisiatif bersama warga lain mengumpul kan dana untuk membeli kayu serta papan.
“Karena jika kami menunggu pihak pemerintah untuk memperbaikinya maka akses penyeberangan warga terhambat. Tengok saja, sampai saat ini Kamis, (3/11/2022) belum juga ada upaya perbaikan dari Dinas terkait,” keluh Pendi.
Sambil menyampaikan harapannya, Pendi dan warga meminta agar Pemerintah segera turum tangan untuk melakukan perbaikan. “Jembatan ini merupakan akses penghubung ke lokasi kejadian banjir bandang yang menimpa Desa Lawe Pinis dan Rambung Teldak,” pungkasnya.
Penulis : Al
Editor : Yudis
Related posts
 |
__ |  |
No Comments