BICARAINDONESIA-Medan : Viral di media sosial, sebuah video menampilkan satu unit mobil berstiker Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatra Utara (Sumut), digunakan untuk mengangkut babi. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Sumut, Agung Kurniawan, buka suara terkait peristiwa itu.
Berdasarkan video yang beredar, Kamis (30/10/2025), terlihat seorang pria membuka mobil berstiker SPPG dan berplat Sumut itu. Di dalamnya ada beberapa ekor babi hingga ayam.
“Mobil SPPG dijadikan pengangkut babi dan ayam ternak, padahal fungsi mobil SPPG ini untuk mengangkut Makan Bergizi Gratis (MBG) buat anak sekolah,” tertulis dalam video tersebut.
Kepala BGN Sumut, Agung Kurniawan, membenarkan peristiwa itu terjadi di Nisel. Ia mengatakan bahwa peristiwa dalam video terjadi pada Jumat (24/10/2025).
“Kejadiannya betul di Nias Selatan di hari Jumat 20 Oktober,” kata Agung.
Lebih lanjut, Agung menjelaskan, jika yayasan tersebut belum resmi menjadi mitra BGN untuk memproduksi MBG. Yayasan tersebut masih dalam tahap pengajuan izin.
“Ada hal misinformasi di situ, mobil itu memang menggunakan bacaan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi, tetapi untuk status dapurnya itu belum beroperasional dan masih tahap pengajuan,” ucapnya.
Pihaknya meminta pertanggungjawaban yayasan terkait penggunaan stiker SPPG. Sebab menurutnya, peristiwa ini mencoreng nama BGN.
“Kami sedang meminta pertanggungjawaban dari pihak terkait, itu kan sudah mencoreng nama instansi, karena mereka (yayasan) belum diberikan izin untuk menggunakan nama instansi sebagai mitra,” bebernya.
Editor: Rizki Audina/*