x

Viral Mobil Dinas di Sumbar Sengaja Dirusak Buat Klaim Asuransi, Endingnya Begini

2 minutes reading
Monday, 20 Feb 2023 11:04 0 229 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Padang : Viral di media sosial video yang memperlihatkan mobil dinas berwarna merah sengaja ditabrakkan ke tiang gedung. Mobil dinas itu dinarasikan sengaja dirusak supaya bisa klaim asuransi, namun ternyata tak terdaftar.

Diketahui bahwa mobil dinas itu digunakan oleh Kepala Satpol PP Padang Panjang, Albert Dewitra.

Atas kegaduhan itu, Walikota Padang Panjang, Fadly Amran, meminta maaf kepada masyarakat.

Dikutip dari Antara, pelaku perusakan mobil dinas itu adalah sang sopir sendiri yang notabene anggota Satpol PP Padang Panjang. Dikatakan Sekda Padang Panjang Sonny Budaya Putra, perusakan mobil dinas BA 35 N oleh sopir dilakukan terkait asuransi, tujuannya agar kendaraan itu bisa diperbaiki keseluruhannya dengan jaminan. Namun ternyata mobil tersebut menjadi salah satu kendaraan dinas Pemkot Padang Panjang yang tidak diasuransikan

Kendaraan itu tidak diasuransikan terkait masalah keuangan daerah untuk efisiensi dan penanganan Covid-19 di Kota Padang Panjang, namun apapun alasannya tindakan perusakan kendaraan dinas tentunya tidak bisa ditolerir.

Peristiwa perusakan mobil dengan sengaja itu diketahui oleh Kasatpol PP bersangkutan.

Mobil dinas berjenis pikap tersebut saat ini sudah dibawa ke bengkel sesuai aturan yang berlaku. Adapun segala biaya dibebankan kepada penanggung jawab si pengguna kendaraan dinas yakni Kasatpol PP Padang Panjang Albert Dewitra.

Tanggapan Wali Kota Padang Panjang

Dari Tanah Suci, Makkah, Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran, menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas kegaduhan yang ditimbulkan itu. Lewat media sosial Instagram @kominfopadangpanjang, Fadly berjanji akan mengambil tindakan tegas.

“Tentang kejadian yang sedang viral berkaitan dengan perusakan mobil dinas tersebut, sebagai Wali Kota Padang Panjang saya memohon maaf atas kegaduhan yang terjadi,” ujar Fadly dalam video tersebut.

“Kami sudah menginstruksikan kepada Sekda untuk membentuk tim pencari fakta guna menelusuri apa yang menjadi sebab dan akibat perbuatan perusakan itu. InsyaAllah kami akan memberi hukuman tegas sesuai aturan perundang-undangan terhadap pelaku perusakan tersebut. Apapun alasannya, sudah menyalahi dan tidak sesuai norma-norma pemerintahan di Republik Indonesa,” imbuh Fadly.

Kabar terbaru akibat peristiwa tersebut, Kasatpol PP Padang Panjang Albert Dewitra, akhirnya dicopot dari jabatannya. Dengan dicopotnya Albert, diharapkan penyelidikan kasus tersebut bakal mudah.

“Betul. Dicopot, dan berlaku per hari ini,” kata Kepala Dinas Kominfo Kota Padang Panjang, Ampera Salim dikutip dari detikSumut, Senin (20/2/2023).

LAINNYA
x