Viral!! Wanita Berhijab Coba Bunuh Diri Loncat dari Lantai 7 Thamrin Plaza Medan
WA, gadis yang mencoba bunuh diri di Pusat Perbelanjaan Thamrin Plaza Medan yang videonya viral di media sosial/foto : ist BICARAINDONESIA-Medan : Video seorang perempuan berhijab yang mencoba melakukan aksi bunuh diri dengan meloncat dari eskalator mendadak viral di media sosial.
Setelah ditelisik, peristiwa itu terjadi di Pusat Perbelanjaan Thamrin Plaza, Jl. Thamrin, Kota Medan. Wanita yang belakanga diketahui berinisial WA itu melakukan aksi nekad itu di eskalator menuju lantai 7 pada Sabtu sore, 20 Juni 2020.
Meski tampak sudah bergelantungan di ‘hand rail’ eskalator, namun upayanya untuk mengakhiri hidup herhasil dicegah oleh rekan WA dan petugas keamanan mall tersebut.
Setelah digagalkan WA yang merupakan warga Jl. Amal Luhur, Gang Rejo, Kec. Medan Helvetia, Kota Medan itu, langsung diamankan ke Mapolsek Medan Area untuk dimintai keterangan.
Salahsatu potongan video saat WA bergelantungan di hand rail eskalator sebelum akhirnya nyawanya bisa diselamatkan/foto : ist
“Percobaan bunuh diri itu terjadi pada Sabtu sore, 20 Juni 2020 sekitar pukul 16.30 WIB. Dimana kejadian itu waktu korbannya pergi sama kawannya ke Thamrin Plaza,” ungkap Kapolsek Medan Area, Kompol Faidir Chaniago kepada wartawan di Medan, Selasa siang (23/6/2020).
Perempuan berusia 23 tahun itu, mengunjungi mall ternama di Kota Medan ini bersama dua rekannya berasal dari Kota Binjai, Sumatera Utara. Mereka ke pusat perbelanjaan itu untuk jalan-jalan setelah 3 bulan tidak boleh keluar karena pandemi Covid-19.
“Saat naik eskalator menuju lantai 7, korban mencoba melompat, tapi nggak sempat terjun karena ditarik sama temannya dan sekuriti,” tutur Faidir.
Seperti diketahui, Thmarin Plaza memang kerap menjadi lokasi aksi bunuh diri. Bahkan sejumlah kasus diantaranya telah merenggut nyawa. Karena itu, pagar pembatas lantai sudah ditinggikan. Petugas sekuriti pun terus berjaga-jaga untuk mengantisipasi terulangnya kejadian serupa. Saat WA berusaha melompat, dua temannya langsung menahan. Petugas sekuriti yang ada di sana pun mengangkatnya dan mengamankannya.
Kepada petugas, WA mengaku dirinya merasa diganggu makhluk halus menyuruhnya diluar nalar berpikir dan membahayakan dirinya.“Dia (WA) sakit sejak 3 bulan lalu. Dia selalu kebingungan dan merasa diganggu makhluk halus,” jelas Faidir.
Di kantor Polsek Medan Area, WA sempat berontak. Namun, bisa ditenangkan oleh teman-teman dan petugas kepolisian. Orang tua wanita dipanggil untuk menjemput gadis itu.
Penulis : BSP
Editor : Yudis
Related posts
 |
__ |  |
No Comments