Anak Pembacok Ibu Kandung di Madina Diamankan Polisi

BICARAINDONESIA-Madina : Personel Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Madina dan Polsek Panyabungan, berhasil mengamankan pelaku penganiayaan (pembacokan) terhadap ibu kandungnya sendiri di Saba Bale Desa Panyabungan Julu, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailingnatal, Senin (21/3/2022) sekira pukul 10.00 Wib.

“Korban LS (60), berprofesi sebagai juru Parkir yang tinggal di Saba Bale Desa Panyabungan Julu, Kacamatan Pabyabungan, Kabupaten Madina, sementara pelaku berinisial AG (30), tinggal satu alamat dengan korban, saat ini sudah kami amankan di RTP Polsek Panyabungan,” ucap Kapolres Madina, AKBP H.M. Reza Chairul, AS, SIK, SH, MH.

Read Also

2 month ago

Ngeri! Polisi Australia Ditangkap Usai Bunuh Presenter TV dan Kekasihnya

282 Iki

Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian berawal pada senin (21/3/2022) pagi sekira pukul 08.00 Wib, saat itu korban dan pelaku sedang duduk di sekitar pondok tempat tinggal mereka.

Namun setelah itu, pelaku tiba-tiba marah, lalu merobek baju serta celana korban dan mendorong korban sehingga korban terjatuh ke tanah, saat korban dalam keadaan duduk, pelaku langsung membacok kepala korban dengan sebilah parang sebayak 2 kali, sehingga korban berlari ke arah rumah warga sambil meminta pertolongan.

Pelaku yang sudah dikuasai amarah terus mengejar korban hingga terjatuh, melihat korban terjatuh, pelaku kembali membacok kepala korban.

Read Also

2 week ago

Tega! Ayah Tiri Aniaya Bocah Usia 3 Tahun di Pariaman hingga Tewas

250 Iki

Masih mampu berdiri, kemudian porban pun kembali berlari ke rumah warga dan bersembunyi.

“Lalu warga memberikan pertolongan, korban kemudian dibawa ke RSUD Panyabungan untuk mendapatkan perawatan medis,” sebut Kapolres Madina.

“Setelah menerima laporan dari warga, kami pun bertindak cepat, pelaku AG dalam tempo 2 jam setelah kejadian di Saba Bale Desa Panyabungan Julu Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal, berhasil diamankan,” sambung Kapolres.

Dari keterangan keluarga korban bahwasanya pelaku mengalami ganguan jiwa. “Sewaktu-waktu bisa kambuh, kami sedang mendalami kasus ini, kalau memang pelaku tidak sehat (gangguan jiwa) kami akan tutup kasus ini, kita tunggu hasil pemeriksaan dokter,” pungkas Kapolres.

Penulis / Editor : Rill / Amri