x

Gelar Sidang Senat Terbuka ke-76 Secara Virtual, 1.847 Lulusan UINSU Diwisuda

3 minutes reading
Tuesday, 29 Jun 2021 12:43 0 94 rizaldyk

BICARAINDONESIA-Medan : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), menggelar sidang senat terbuka ke-76, sekaligus mewisuda 1.847 lulusan secara virtual, di aula kampus UINSU, Jalan Williem Iskandar, Selasa (29/6/2021).

Rektor UINSU, Prof. Dr. H. Syahrin Harahap, MA, dalam wisuda kali ini menyebutkan, jadilah alumni yang berkarakter ulul albab. Sebab, itu merupakan ciri-ciri alumni UINSU.

Masih menurutnya, alumnus yang berkarakter ulul albab, harus memiliki sembilan karakter, yakni, berilmu dan memiliki kesungguhan dalam mengembangkannya, istiqomah dalam penegakan sikap ilmiah, konsisten dalam penerapannya, memiliki visi keseimbangan antara pikir dan zikir, mampu melakukan pendekatan integral-transdisipliner.

Lalu memiliki etos dinamis dan berkarakter pengabdi, bertaqwa, berwatak prophetic (kenabian), berakhlak mulia, bersikap wasathiyyah serta memiliki wawasan kebangsaan, bervisi hadhari (pengembangan peradaban) dan berpenampilan happy/contented/sa’adah (bahagia).

Rektor UINSU, Prof. Dr. H. Syahrin Harahap, MA, melantik lulusan UINSU secara virtual, di Aula Kampus UINSU, Selasa (29/6/2021). / Ist

“Saat ini saudara/i telah menyelesaikan proses belajar di UINSU Medan, namun para wisudawan/wisudawati tidak boleh berhenti dalam menimba ilmu pengetahuan, kapanpun dan di manapun berada. Bagi alumni UINSU, tidak ada kata selesai dalam menuntut ilmu pengetahuan. Tidak hanya itu, alumni UINSU juga bertanggungjawab dalam mengembangkan ilmu dalam berbagai perspektif dan pendekatan,” ujarnya.

Rektor juga menambahkan, dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, dibutuhkan mental entrepreneurship, yang bermakna proses kegiatan kreativitas dan inovasi menciptakan perubahan dan sumber-sumber yang ada untuk menghasilkan nilai tambah bagi diri sendiri dan orang lain, serta memenangkan persaingan.

Dalam mental entrepreneurship, menarik melihat hasil riset Global Talent Competitiveness Index (GTCI) tentang pemeringkatan kemampuan daya saing global negara-negara di dunia.

Pada tahun 2019, laporan GTCI menyebutkan Swiss mencapai skor tertinggi 81,82, urutan kedua ditempati Singapura dengan skor 77,27 3 disusul Amerika Serikat (76,67), Norwegia (74,67), dan Denmark (73,85). Sedangkan Indonesia memperoleh skor 38,61 dan berada di posisi ke-67.

“Untuk itulah, para alumni yang akan segera meninggalkan kampus agar melakukan proses kreativitas dan inovasi di tengah-tengah masyarakat untuk menjadikan ilmu pengetahuan yang telah diperoleh di UINSU dapat bermanfaat secara luas. Proses kreatif dan inovatif itulah yang mampu menciptakan dan mengusung kebudayaan dan peradaban manusia,” katanya.

Pada kesempatan kali ini, 1.847 lulusan UINSU yang diwisuda berasal dari 8 fakultas serta 1 Program Pascasarjana, dengan rincian sebagai berikut. 127 orang dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi, 264 orang dari Fakultas Syariah dan Hukum, 690 orang Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 89 orang Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam, 327 orang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Bisnis, 77 dari Fakultas Ilmu Sosial (FIS), 67 orang dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), 134 orang dari Fakultas Sains dan teknologi (FST), 72 orang untuk program pascasarjana.

Sementara itu, Rektor juga menyampaikan beberapa prestasi mahasiswa UINSU tahun 2020 dan 2021, yakni Juara II Pekan Pemuda Nasional 2020, Juara Umum Lomba Menulis Cerpen se-Indonesia, 2020, Juara II Lomba Dakwah di Universitas Islam Darul Ulum, Lamongan, 2020, Top-5 Putri Hijab Indonesia 2020. Pada tahun 2021, pada Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) Se Sumatera di Kota Padang, Tim UIN SU meraih medali emas pada cabang Hafizh 10 Juz Putri dan Cabang Bulu Tangkis Tunggal Putri.

Selain itu, UIN SU juga Meraih gold medal dan 3 penghargaan dalam bidang life science yakni medali emas dari negara Makedonia, special award Indonesia young scientist dan semi grand award road to WICE 2021 Malaysia dalam kegiatan Event World Science Environment and Engineering Competition 2021 yang diikuti 21 negara.

Penulis/Editor : Amri Abdi

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x