Ngeri! Polisi Australia Ditangkap Usai Bunuh Presenter TV dan Kekasihnya
BICARAINDONESIA-Jakarta : Seorang presenter TV dan kekasihnya dilaporkan setelah hilang misterius sejak akhir pekan. Jenazah kedua korban yang merupakan pasangan gay ini belum diketahui lokasinya. Australia mendakwa seorang polisi atas pembunuhan ganda tersebut.
Inspektur Detektif Kepolisian Australia Danny Doherty mengumumkan, polisi berusia 28 tahun itu dijerat dua dakwaan pembunuhan setelah otoritas berwenang melakukan operasi pencarian besar-besaran selama tiga hari terakhir.
“Dakwaan telah dijeratkan untuk dua tuduhan pembunuhan,” ucap Doherty, dikutip dari AFP, Jumat (23/2/2024).
Awal pekan ini, temuan pakaian berlumuran darah di sebuah tempat sampah besar oleh seorang anggota masyarakat di pinggiran Sydney, telah membuat para detektif kepolisian menggeledah kediaman seorang mantan pembawa acara red carpet dan jurnalis hiburan bernama Jesse Baird (26).
Saat menggeledah apartemen yang ditinggali Baird di tengah Kota Sydney, para detektif menemukan darah. Mereka juga mengatakan, memiliki kekhawatiran besar untuk Baird dan kekasihnya, seorang pramugara maskapai Qantas bernama Luke Davies berusia 29 tahun.
Sebuah peluru yang ditemukan di lokasi kejadian dinyatakan cocok dengan senjata api yang dikeluarkan oleh kepolisian. Senjata itu ditemukan di dalam brankas salah satu kantor polisi setempat.
Polisi yang didakwa atas dua pembunuhan itu, ditangkap setelah menyerahkan diri ke Kantor Polisi Bondi, yang terletak dekat pantai terkenal di Sydney. Polisi itu kini masih berada di dalam tahanan.
Motif di balik pembunuhan tersebut belum diketahui secara pasti. Namun, dilaporkan bahwa tersangka dalam kasus pembunuhan ini menjalin hubungan dengan Baird baru-baru ini.
Menurut laporan media-media lokal Australia, tersangka sebelumnya pernah menjadi pengejar selebriti sebelum bergabung dengan satuan kepolisian. Dia disebut pernah berfoto bersama Taylor Swift, Miley Cyrus, dan beberapa selebriti lainnya.
Dalam pernyataannya, Doherty menyatakan pihak kepolisian kini fokus dalam upaya mencari lokasi jenazah kedua korban. Kepolisian menduga jenazah-jenazah korban diangkut dengan sebuah van putih dan dibuang oleh tersangka.
“Sangat penting bagi kami untuk menemukan lokasi jenazah-jenazah tersebut. Tidak hanya untuk mengetahui penyebab kematiannya, tetapi juga untuk mendapatkan jawaban bagi keluarga yang berduka,” ucapnya.
Editor: Rizki Audina/*
Related posts
 |
__ |  |
