Pasca Bom Bunuh Diri di Makassar, Polres Tapteng Perketat Pengamanan Mako dan Gereja
Personel Polres Tapteng tampak memperketat pengamanan di Mako/foto : ben BICARAINDONESIA-Tapanuli Tengah : Ledakan bom bunuh diri di Makassar Sulawesi Selatan pada Ahad pagi (28/3/2021), berefek luas ke seluruh wilayah tanah air.
Tak mau kecolongan lagi, jajaran Kepolisian langsung melakukan pengamanan ketat. Tak hanya di wilayah hukum, pengamanan di Markas Komando (Mako) juga menjadi prioritas.
Langkah itu pula yang dilakukan Kepolisian Resort Tapanuli Tengah yang turut memperketat pengamanan Mako guna mengantisipasi terjadinya aksi teror, setelah menerima perintah dari Kapolda Sumatera Utara beberapa jam pasca kejadian di Makassar.
“Sesuai perintah dari Bapak Kapolda Sumut, Irjen Panca Putra Simanjuntak, bahwa Polres Jajaran agar memperketat pengamanan pasca ledakan di Makassar,” sebut Kapolres Tapteng AKBP Nicolas Dedy Arifianto, SH, SIK, MH.
Dijelaskan Nicolas, kebijakan itu diambil, guna engantisipasi terjadinya aksi teror. Selain sesuai Standar Prosedur Operasional (SOP) untuk memperketat pengamanan, juga diminta agar dilaksanakan dengan benar.
“Memperketat pengamanan tempat umum terutama rumah ibadah yang melaksanakan ibadah minggu (Pagi/siang) ada di wilayahnya Hukum Polres Tapanuli Tengah juga turut dilakukan,” tegasnya.
Pasca kejadian tersebut, Kapolres Tapanuli Tengah juga meminta masyarakat tetap tenang, serta mengimbau apabila ada gangguan Kamtibmas segera melaporkan ke kantor kepolisian terdekat.
Laporan : Benny
Editor : Chairul
Related posts
 |
__ |  |
No Comments